STT GARUT program
studi teknik sipil mengirimkan 2 tim untuk mengikuti “Earthquake Building Resistance Competition” (ERBC) atau kompetisi
bangunan tahan gempa. Pada tanggal 17 Maret 2016 di Universitas Pelita Harapan
(UPH) Karawaci, Tangerang. Tim ke-1 yang diberi nama SAYEGARI terdiri dari
Gagan Subhan Nuralam (2013), Yeti Nurhayati (2013), Saeful Anwar (2014) dan
Rizki Kurniawan (2015) dan tim ke-2 HIMASIP terdiri dari Firmansyah Fathurohman
(2014), Gilang Yudha Gantana (2014), Melly Ayu Agesti (2014) dan M. Fikri
Aulawi (2014).
Kompetisi yang
diikuti oleh beberapa perguruan tinggi diantaranya Universitas Muhammadiyah
Jakarta, Universitas Kristen Maranatha Bandung, dan lain-lain menghadirkan
model model bangunan dengan perencanaan dan asumsi masing masing mengacu pada
teori, hasil-hasil
penelitian dan standar yang berlaku di dunia teknik sipil, menghasilkan model-model yang beraneka ragam
bentuk bangunan dengan pengaku (Bracing)
yang beraneka ragam. Pengujian diberikan kepada setiap model untuk diletakan
pada meja getar (Shake Table).
Pengujian dengan meja bergetar (Shake Table) |
Setelah dilakukan
pengujian pada model dengan cara diberi beban bertahap pada setiap lantai
dengan goyangan satu arah bolak-balik arah sumbu kuat dan sumbu lemah pada meja
getar, diperoleh hasil tim HIMASIP secara meyakinkan menghasilkan model yang
kuat. Beberapa pengujian pada peserta kompetisi lainnya menghasilkan model yang
patah, ambruk, memutar. Penilaian didasarkan atas proposal desain model,
estetika dan kekuatan. Dan menghasilkan, tim HIMASIP juara 1 dan tim SAYEGARI
juara 3. Dan berhak memperoleh Trophy, Uang, dan sertifikat. SELAMAT (eko w)
Tidak ada komentar :
Write komentar